Banda Aceh – Dari lorong kecil Gampong Ilie, lahirlah seorang atlet muda yang kini mengharumkan nama Aceh di kancah nasional. Dialah Sinta Rahma, dara berusia 19 tahun yang baru saja menorehkan prestasi membanggakan: medali perak di PON Aceh-Sumut dan medali perunggu di POMNAS Solo 2025.
Perjalanan Sinta tidak datang secara instan. Sejak kecil, ia ditempa di bawah asuhan Kang Ali Akbar di Satlat Gampong Ilie. Dengan pola latihan penuh disiplin, semangat, dan istiqamah, Sinta tumbuh menjadi atlet tangguh yang mendominasi gelanggang tarung. Yang sekarang kuliah di universitas Syiah Kuala Hampir di setiap kejuaraan tingkat Aceh, ia selalu tampil sebagai juara pertama dan mengoleksi medali emas.
“Kerja keras dan doa adalah kunci. Saya hanya mendampingi, selebihnya Sinta punya tekad yang kuat,” ujar Kang Ali Akbar ketika ditanya soal anak didiknya.
Kini, Sinta Rahma menjadi simbol semangat baru olahraga Aceh. Di usianya yang masih sangat muda, prestasinya di ajang nasional memberi harapan besar akan lahirnya lebih banyak atlet Aceh yang mampu bersaing di level internasional.
bqk0z5