Pidie Jaya – Dayah Darul Munawwarah secara resmi meluncurkan Program Kemandirian Pesantren (KEREN), sebuah inisiatif inovatif yang bertujuan memperkuat kemandirian pesantren melalui sektor pertanian serta mendukung ketahanan ekonomi umat di tengah tantangan krisis global.
Peluncuran program ini berlangsung pada Jumat (30/5/2025) di Aula Imam Syafi’i, Dayah Darul Munawwarah, Kuta Krueng, Pidie Jaya dan dibuka langsung oleh Pimpinan Dayah, Abiya Kuta Krueng.
Acara tersebut turut dihadiri para Geuchik, Sekretaris Desa, Keujruen Blang, serta perwakilan masyarakat dari 28 desa di Kabupaten Pidie Jaya.
Program KEREN menyasar pengelolaan puluhan hektare lahan sawah di dua kecamatan, Bandar Dua dan Jangka Buya, dengan melibatkan masyarakat melalui sistem partisipatif bernama “Sewa atau Meunawah”.
Melalui pendekatan ini, pesantren menggandeng masyarakat dalam pengelolaan lahan sebagai bagian dari pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas.
Tahap kedua dari program ini direncanakan akan dimulai pasca Hari Raya Idul Adha 1446 H. Hal ini sejalan dengan Undang-Undang No. 18 Tahun 2019 tentang Pesantren, yang menegaskan bahwa pesantren tidak hanya berfungsi sebagai lembaga pendidikan dan dakwah, tetapi juga sebagai pusat pemberdayaan masyarakat.(**)