BIREUEN (Berita) – Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Bireuen, Jalaluddin, S.H.,M.M dalam kunjungan lokasi jembatan ambruk, Senin dinihari (6/1/2025) pukul 03.00 WIB. Juga melihat kondisi bendungan irigasi Hagu, berada di Gampong Hagu, Kecamatan Peudada, Senin (6/1/2025) malam, kondisi bendung pancurnya jebol diterjang luapan banjir.
Dalam kunjungan kerjanya kedua lokasi yang jaraknya berdekatan cuma terpaut seratusan meter itu, Pj Bupati turut didampingi Plh Sekda Hanafiah dan kepala SKPK terkait, Camat Peudada dan perangkat gampong setempat.
Pj Bupati Bireuen, Jalaluddin dilokasi antara lain mengharapkan supaya kerusakan bendungan utama irigasi Hagu agar dapat ditangani tahun 2025 ini, karena terputus suplai air irigasi keseribuan hektare sawah produktif sekarang sudah menjadi lahan tidur.
Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Bireuen, Afwadi, BA mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen, sudah mengusulkan ke Pemerintah Provinsi Aceh karena ini darurat melalui BPBA dan telah diteruskan BNPB.
Hasilnya beberapa waktu lalu, tim dari BNPB telah turun melakukan verifikasi kelapangan, dan mungkin prosesnya saat ini mungkin telah selesai tinggal menunggu penetapan penerimaan dari BNPB ke Pemerintah Aceh, tentunya nanti akan ditangani oleh BPBA.
Afwadi belum dapat memastikan untuk penanganan kerusakan bendungan jebol itu apakah ditangani tahun 2025 ini karena hal ini adalah kewenangan dari pemerintah pusat. “Kami berharap penanganan ini bisa terealisasi dalam tahun ini agar masyarakat petani bisa menanam padi kembali,” harapnya.(Kbr).